Aturan 20 Jam

Seni mempelajari apapun dalam 20 jam

 

 

Pada artikel ini akan dibahas mengenai “bagaimana belajar dan menguasai suatu hal baru, apapun itu, dengan teknik praktek selama 20 jam”. Artikel ini didasarkan pada penelitian Josh Kaufman yang dipresentasikan pada TEDx. John Kaufman adalah penulis dari buku bestseller Internasional no 1 yang berjudul “The Personal MBA: Master the Art of Business” dan juga “The First 20 Hours: mastering the Toughest Part of Learning Anything“, selain itu beliau juga adalah seorang guru yoga.

Umumnya penelitian-penelitian tentang bagaimana menguasai sesuatu menyebutkan bahwa untuk dapat menguasai suatu keahlian baru dibutuhkan sekitar 10.000 jam. Teknik ini terkenal sebagai “aturan 10.000 jam”. Jadi jika kita ingin mempelajari sesuatu, menguasai hal tersebut, dan menjadi ahli, sehingga dapat menjadi orang top di bidang yang kita kuasai, dibutuhkan waktu selama 10.000 jam.

Namun pertanyaannya, apakah saat ini kita memiliki waktu 10.000 jam?

Apakah kita tidak terlambat untuk memulainya di usia ke sekian dengan konsekuensi fokus di 10.000 jam berikut? 10.000 jam setara dengan jam kerja (8 jam sehari) selama 5 tahun.
Setelah mengetahui fakta yang didasarkan pada penelitian ini, biasanya banyak orang yang ciut nyalinya, “Saya tidak akan bisa mempelajari dan menguasai hal baru lagi”.

Aturan 10.000 jam didasarkan atas penelitian pada orang-orang yang ahli dan top dibidangnya, dilakukan oleh Profesor di Universitas Florida, beliau adalah K. Anders Ericsson. Profesor Ericsson meneliti atlet profesional, musisi tingkat dunia, master catur, dan ahli-ahli top dunia lainnya, tentang berapa lama waktu yang mereka butuhkan sampai bisa menjadi ahli. Profesor Ericsson menemukan fakta bahwa dengan semakin keras berlatih, dengan semakin lama berlatih, maka semakin baik kemampuan orang tersebut dalam bidang yang hendak dikuasainya, dan dibutuhkan waktu sekitar 10.000 jam untuk mencapai hal itu. Aturan 10.000 jam tersebut didukung oleh penulis terkenal tingkat dunia lainnya, yakni Malcolm Gladwell , dalam bukunya yang berjudul “Outliers: The Story of Success.” Terdapat bab khusus dalam buku tersebut yang menjelaskan mengenai aturan 10.000 jam. Berlatih dengan keras, berlatih dengan lama, dan kamu akan menjadi ahli, menempati posisi puncak di bidang yang kamu kuasai.

Pesan sebenarnya yang disampaikan oleh Prof. Ericsson adalah dibutuhkan waktu 10.000 jam untuk berada di puncak bidang yang sangat kompetitif (banyak pesaing), pada bidang yang sangat khusus. Kemudian setelah buku “The Outliers” diterbitkan tiba-tiba aturan 10.000 jam itu menjadi pakem untuk mempelajari suatu hal hingga menguasai. Jadi pesan yang awalnya dibutuhkan waktu 10.000 jam untuk menguasai bidang yang sangat kompetitif, menjadi 10.000 jam untuk menjadi ahli di suatu hal, menjadi 10.000 jam untuk menjadi bisa, menjadi 10.000 jam untuk mempelajari suatu hal.

  • Sebenarnya, berapa lama waktu yang dibutuhkan dari belajar sesuatu yang tidak tahu sama sekali hingga dapat menguasai hal tersebut?
  • Ingin menguasai bahasa baru?
  • Ingin menguasai teknik menggambar?
  • Ingin menguasai teknik memasak?
  • Ingin menguasai teknik berkuda?
  • Atau ingin menguasai apapun itu?

Hanya 20 jam…
Definisi menguasai yang dimaksud disini adalah dapat melakukan sesuatu dengan baik.
Nyatanya dibutuhkan 20 jam saja, yakni dengan fokus, berlatih dengan sungguh-sungguh untuk menerapkan apa yang dipelajari, kemudian kita akan terkejut, bahwa 20 jam kita bisa melakukan dengan baik apa yang telah kita pelajari. Jadi dengan belajar dan latihan selama 20 jam, maka kita dapat menguasai hal yang baru.

​20 jam adalah 45 menit sehari selama 1 bulan. 20 jam tidaklah susah untuk dilakukan. 

Bisnis baru Alfamart di tengah pandemi

Uedan.. AlfaX coworking space, bisnis baru Alfamart yang cukup berani di tengah pandemi Covid-19

Agak mengejutkan. Jaringan ritel Alfamart membuat konsep store berbeda dengan sebelumnya dengan nama AlfaX. Tempatnya cozy dan sangat milenial yang dekat dengan kampus.

Mengutip akun twitter Alfa X Indonesia @AlfaXid menulis bahwa kini telah hadir AlfaX by Alfamart yang merupakan suatu konsep store baru dari Alfamart. Bedanya yang satu ini dilengkapi dengan Coworking.
Fasilitas yang disediakan adalah tempat nongkrong dengan seating area, belajar di coworking space, meeting di meeting room, dan ngeband di mini stage.

​Saat ini Alfa X baru ada di:
1. AlfaX S Parman: Grogol, Jakarta Barat
2. AlfaX Arjuna Utara: Kebon Jeruk, Jakarta Barat
3. AlfaX Akses UI: Depok, Jakarta Selatan

sumber: https://industri.kontan.co.id/news/netizen-heboh-liat-alfamart-rilis-alfa-x-dengan-konsep-coworking-dan-bisa-ngeband