Hikmah Dalam Setiap Keputusan

Saya teringat dulu semasa bekerja, sering memprotes keputusan yang diambil atasan, karena menurut saya dasar pengambilan keputusan kurang kuat.

Memang keputusan yang diambil, baik dalam keluarga, kantor, maupun negara, kerap tidak sesuai dengan keinginan kita, namun salah satu mentor saya berpesan, “keputusan yang diambil adalah benar dan terbaik saat keputusan tersebut diambil.”

Masih ingat Henry Ford pernah berkata, “If I had asked people what they wanted, they would have said faster horses.” (jika saya bertanya kepada orang banyak apa yang mereka mau, mereka pasti akan menjawab kuda yang lebih cepat). Kalau saja Henry Ford tidak ngeyel membuat mobil, ketimbang kereta kuda yang lebih cepat, tentu kita tidak memiliki mobil seperti sekarang ini.

​Dalam menanggapi sebuah keputusan, kita kerap defensif. Padahal bisa jadi sang pengambil keputusan mengetahui hal yang tidak kita tahu, sesuatu yang lebih helicopter view. Masih ingat keputusan mengenai Busway yang dulu diprotes namun sekarang dinikmati banyak orang? Jadi… meniru slogan teh botol sosro, pesan saya adalah, “apapun keputusannya… selow aja brayy…!!”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *