Bekerja itu Ibadah, Jabatan itu Amanah

Ini bukan kalimat saya tapi kalimat mentor saya yg bercerita; beliau pernah marah dengan staf keuangannya. Btw, beliau pensiunan direktur grup swasta yg berkantor di Sudirman dgn ratusan anak perusahaan.

Ceritanya begini; menjelang lunch, beliau melihat bapak tua bersandar di samping kasir pembayaran vendor. Beliau menyapa dan bertanya, “Mengapa wajah Bapak terlihat kecewa?” Sang Bapak menjawab; dia sdh berjalan jauh dan macet utk ambil uang, tapi loket sdh tutup. Memang pembayaran hanya hari tertentu jam 10-12 dan saat itu belum jam 12.

Pak Direktur lalu ke dalam dan bertanya pada staf yg bertugas mengapa belum jam 12, loket sdh tutup? Dgn enteng stafnya menjawab, “Tadi sdh tdk ada orang. Lagipula Bapak tua itu tagihan kecil, cuma katering 10 juta. Biar saja dia menunggu smp istirahat siang selesai.”

Kontan beliau naik pitam, dan berkata “10 juta utk kamu mungkin kecil, namun bisa jadi sangat besar untuk vendor. Yg milyaran dibantu dgn senyum, krn biasanya ada donat atau roti utk kamu. Yg kecil kamu pasang muka ketus.”
“Kamu baru saja merusak ibadahmu. Krn kamu tdk amanah dgn jabatanmu.”

Ya..jgn kira Tuhan cuma ada di masjid atau gereja. Tuhan juga ada di tempat kerja. Semoga kita semua selalu ingat utk memberikan yg terbaik dlm pekerjaan kita.

Oleh: Arief Lestadi

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *